STOP..!! Kenali Resiko Begadang dari Sakit Jantung Hingga Kematian

stop begadang

Topmetro.News – Kenali resiko begadang (bergadang) jika kamu ingin berumur panjang. Tidur cukup merupakan hal yang wajib setiap hari. Dengan tidur cukup, tubuh akan bisa beraktivitas secara produktif.

Bagi sebagian orang yang memiliki banyak aktivitas, jam tidur sering diabaikan.

Tapi mereka kadang kurang sadar, kurang tidur mampu menimbulkan pengaruh buruk bagi kesehatan.

Adapun bahaya kurang tidur untuk kesehatan diantaranya meningkatkan risiko kecelakaan hingga meningkatkan risiko kematian.

Namun, masih ada bahaya lain untuk kesehatan apabila kurang tidur. Apa saja bahaya itu?

5 Bahaya Kurang Tidur bagi Kesehatan

Dikutip dari webmd.com, berikut 5 pengaruh kurang tidur bagi kesehatan:

1. Meningkatkan Risiko Kecelakaan

Studi menunjukkan, kurang tidur dan kualitas tidur yang buruk juga menyebabkan kecelakaan dan cedera di tempat kerja.

Dalam sebuah penelitian, pekerja yang mengeluhkan kantuk berlebihan di siang hari mengalami lebih banyak persentase kecelakaan kerja secara berulang.

2. Turunkan Kualitas Otak

Tidur memiliki peran penting dalam berpikir dan belajar.

Kurang tidur merusak proses kognitif dalam banyak hal.

Pertama, mengganggu fokus, kewaspadaan, konsentrasi, penalaran, dan dalam hal memecahkan masalah.

Hal itu akan menghambat belajar secara efektif dan efisien.

3. Masalah Kesehatan yang Serius

Gangguan tidur dan kurang tidur kronis dapat mengakibatkan beberapa hal, yakni:

– Penyakit jantung

– Serangan jantung

– Gagal jantung

– Detak jantung tak teratur

– Tekanan darah tinggi

– Diabetes

4. Mempercepat Penuaan Kulit

Kebanyakan orang pernah mengalami kulit pucat dan mata bengkak setelah beberapa malam melewatkan tidur.

Tapi ternyata kurang tidur kronis bisa menyebabkan kulit loyo, garis-garis halus, dan lingkaran hitam di bawah mata.

Ketika Anda tidak cukup tidur, tubuh Anda melepaskan lebih banyak hormon stres kortisol.

Dalam jumlah berlebih, kortisol dapat memecah kolagen kulit, protein yang menjaga kulit tetap halus dan elastis.

Kurang tidur juga menyebabkan tubuh melepaskan terlalu sedikit hormon pertumbuhan manusia.

Seiring bertambahnya usia, hal tersebut membantu meningkatkan massa otot, menebalkan kulit, dan memperkuat tulang.

5. Berisiko Kematian

Dalam “Whitehall II Study,” peneliti Inggris melihat bagaimana pola tidur mempengaruhi kematian lebih dari 10.000 pegawai negeri Inggris selama dua dekade.

Hasilnya, menunjukkan mereka yang mengurangi waktu tidur mereka dari tujuh menjadi 5 jam atau kurang setiap malam meningkatkan risiko kematian.

Secara khusus, kurang tidur dapat melipat gandakan atau meningkatkan risiko kematian akibat kardiovaskular.

TOPIK TERKAIT | Begadang Sambil Main HP, Pria ini Terkena Penyakit Jantung

Seperti diberitakan topmetro.news sebelumnya, pria bernama Warren Giuseppe (nama samaran), punya kebiasaan buruk, yaitu main HP sambil begadang. Suatu hari dia merasakan sakit dan sesak di bagian dada. Namun, laki-laki 19 tahun ini tidak memperdulikannya.

Namun, semakin hari penyakit itu semakin terasa. Bahkan membuatnya terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Disebutkan, setelah tiba di rumah sakit setempat, ternyata Warren Giuseppe didiagnosa menderita infark miokard rendah akut.

sumber\foto | KAIROS
reporter | jeremitaran

Related posts

Leave a Comment